Tradisi retorika awalnya diajarkan oleh seorang ahli fisika dan filsuf Yunani, Aristoteles. Aristoteles adalah orang pertama yang mengembangkan ketrampilan mengenai komunikasi publik. Retorika menurut Aristoteles bertujuan untuk mempersuasi, dan tidak diartikan sebagai alat untuk memprovokasi/menyuap bahkan memaksa audien. Sehingga, dapat diambil kesimpulan bahwa teori retorika adalah teori yang yang memberikan petunjuk untuk menyusun sebuah presentasi atau pidato persuasif yang efektif dengan menggunakan alat-alat persuasi yang tersedia. Baca lebih lanjut